Drs. Ahmad Nurhakim MH


Ahmad Nurhakim, kelahiran Jakarta 28 Februari 1959, putera ke-tujuh pasangan H.Sidik Madani dan Hj. Siti Murhaya. Ayahnya pensiunan pegawai negeri yang karirnya dimulai dari bawah sehingga menjadi kepala KUA di Tiga Kecamatan di Jakarta Selatan, yang berpindah-pindah,sebelumnya pernah menjabat sebagai kepala Asrama Haji Jln. Kemakmuran Jakarta Pusat, era perjalanan haji memakai pelayaran kapal laut seperti kapal Cut Nyak Dien, Bele Abeto, Tampomas, Gunung Jati dan lain-lain, sedangkan ibunya seorang ibu rumah tangga, yang ulet dan sabar.

Ahmad Nurhakim biasa dipanggil hakim atau Nurhakim oleh kawan-kawannya menggemari tulis menulis sejak masa sekolah di Pendidikan Guru Agama (PGA) Negeri di Pondok pinang Jakarta .Tulisnya berkisar tentang catatan pribadi dan cerita pendek (cerpen).

Setamat dari PGAN Jakarta melanjutkan kuliah di Fakultas Syariah IAIN/UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tahun 1985 selesai memperoleh gelar sarjana muda, mengajar di SDN Blok S Kebayoran Baru Jakarta lalu melanjutkan program konversi S1. Kesibukannya disamping mengajar juga kebiasaan menulis tidak berhenti dan lebih produktif ketika menjadi pengurus di Youth Islamic Study Club (YISC) Al-Azhar Jakarta sering menulis di Buletin YISC Al-Azhar dengan jabatan terahir sebagai Sekretaris Umum. Setelah lulus S1 Pada tahun 1991-1992 menjadi wartawan di koran Harian Terbit Pos Kota Grup tulisan mulai meluas tidak hanya masalah agama tetapi sosial dan politik.

Pada tahun 2001 menjabat Redaksi Pelaksana Tabloid bisnis “Swara Millenia” dan pernah menulis kisah misteri di Majalah Misteri, dan tulisnya diangkat sebagai cerita di sinetron televisi swasta RCTI Jakarta. Selain menulis juga mengajat di SMP dan SMA 1926 Parakan Pamulang 2, juga mengajar di MTS. Al-Mursyidiyyah selama hampir 20 tahun. Terakhir mengajar di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nurul Iman Parung Bogor.

Tahun 2011 mendirikan Badan Wakaf Indonesia (BWI ) Kota Tangerang Selatan dengan kawan-kawan seperti H. Yamin Roemly, H.Ahmad Kastholani, Drs,RH Yudistira, Bambang Irianto, Ir. H. Hari Gularso , H.Khumaidi , Nurohman dan Hendi Suhendi. melalui perjuangan panjang dan melelahkan akhirnya BWI Kota Tangsel diresmikan pada tahun 2016, berbarerangan pada tahun yang sama menyelesaikan kuliah S2 di fakultas Hukum Universitas Pamulang (UNPAM), alhamdulillah lulus dengan nilai cum laude.

Kini kesibukan diisi dengan menulis buku dari buku sosial keagamaan dan Biografi , dimana buku terbaru sejak tahun 2020 pada saat era wabah Covid seperti buku Satu Dasawarsa Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tangsel dan tahun 2021 buku Biografi, yaitu Biografi H.Makhmud, seorang tokoh masyarakat pegiat kegiatan masjid di Kota Tangerang Selatan.

Tahun 2023 Buku Biografi H.Mursyid bin Muhamad pendiri yayasan Pendidikan Islam Al- Mursyidiyyah Al-Asyirotus syafiiyah , dimana nama yayasan adalah kolaborasi antara murid dengan guru. Profil seorang pengagas dan pendiri lembaga pendidikan Islam di Pondok Benda Pamulang, yang secara tidak langsung melalui beliau-lah kesadaran beragama dan pendidikan di Masyarakat mulai terjadi perubahan, meskipun latar belakangnya bukan dari dunia pendidikan.